Petualangan Sherina merupakan film Indonesia yang hits pada tahun 2000. Bercerita tentang Sherina dan temannya Sadam ketika mereka diculik oleh saingan ayah Sadam. Kini Film Petualangan Sherina 2 akan rilis pada 20 September 2023 dan sebagian besar lokasi syuting filmnya berada di Kalimantan Tengah!

Petualangan Sherina

Petualangan Sherina 2 menceritakan tentang konservasi dan rehabilitasi Orangutan di Kalimantan Tengah dan Sherina bertemu kembali dengan Sadam saat ia bekerja di Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF). Kisah Yayasan BOS dimulai pada tahun 1991 dengan didirikannya pusat rehabilitasi sederhana di Wanariset, Kalimantan Timur sebagai respons terhadap banyaknya orangutan yang terpaksa mengungsi akibat perdagangan hewan peliharaan ilegal. Dalam beberapa dekade setelahnya, peran kami telah berkembang pesat. Saat ini, kami bekerja sama dengan masyarakat lokal, pemerintah Indonesia, dan komunitas global yang lebih besar, untuk memerangi kepunahan dan melestarikan orangutan dan habitatnya di seluruh Kalimantan – khususnya di provinsi Kalimantan Tengah dan Timur di Indonesia (cari tahu lebih lanjut di https://www.orangutan.or.id/).

Jadilah bagian dari Petualangan Sherina!

Kami membawa Anda ke lokasi Petualangan Sherina di Kalimantan Tengah dan menjelajahi keindahan Orangutan, Alam dan Budaya. Kami membuka perjalanan untuk Private Tour.

Hari 1

Palangkaraya Tiba di Bandara Tjilik Riwut pada pagi hari. Kami kemudian menuju Abroretum Nyaru Menteng, tempat rehabilitasi Orangutan oleh Borneo Orangutan Survival Foundation, dan naik perahu ke Pulau Kaja untuk melihat Orangutan pra-pelepasliaran. Makan siang di restoran lokal.

Kami menuju desa Tumbang Manggu dan menginap di rumah panjang Dayak. Sesampainya di sana, kita akan mendapatkan ritual Dayak seperti Kampung Tawar (air suci) yang bertujuan untuk menghindari celaka dalam setiap aktivitas kita. Bermalam di rumah panjang.

Hari 2

Setelah sarapan pagi, kita melakukan Jungle Trekking dan River Cruise dengan kendaraan bermotor kecil di kawasan Desa Tumbang Kaman. Kemudian makan siang di tepi sungai dan menikmati pemandangan hutan.

Kembali ke Tumbang Manggu dan menikmati musik dan tarian khas Dayak setempat.

Bermalam di rumah panjang.

Hari 3

Kembali ke Palangkaraya dan jelajahi kota.

Bermalam di hotel.

Hari 4

Turun ke bandara, akhir tur.